Jakarta – Seorang tokoh Indonesia telah lulus dari Stovia (Sekolah Tot Tot Oclering Van Incische Artsen) – orang hebat yang memainkan peran penting dalam perjuangan untuk kemerdekaan nasional.
Stovia sendiri adalah sekolah Dokter Dzhava, yang dibuka pada tahun 1851. Awalnya, sekolah bertujuan untuk melahirkan petugas vaksin yang berurusan dengan cacar di pantai utara Jawa dan kediaman Banyumas.
BACA JUGA: 4 Tokoh Indonesia telah lulus dari Universitas Oxford, kampus terbaik di dunia tahun 2025
Dalam perkembangannya, Stovia menjadi sekolah yang mengajar dokter di Bumiputher, bukan hanya dokter Jawa. Itu hanya sebelum penggunaan bangunan pelatihan setelah pendudukan Jepang pada tahun 1942.
5 Angka Indonesia lulus dari STovia1. Setomo
Setomo lahir pada 30 Juli 1888 dan merupakan pendiri Boedi Otomo, organisasi pertama pergerakan di Indonesia. Dia bersekolah di Stovia dari tahun 1903 hingga 1911.
Baca juga: Berapa banyak di Indonesia di 16 negara dengan jumlah lulusan Harvard tertinggi?
Saat menghadiri sekolah di tempat ini, ia menciptakan asosiasi pada tahun 1908 dengan nama Buda Utomo. Setelah lulus, ia bekerja sebagai dokter pemerintah di berbagai wilayah Jawa dan Sumatra.
Foto/BTKIP DIY
Comments are closed