Jakarta – Florida, “Sunshine State”, terkenal karena pantainya yang indah dan taman -taman hiburan kelas dunia, juga memiliki “misteri” yang menarik perhatian pecinta hewan, yaitu buaya putih.
Hewan reptil ini benar -benar “berbeda”. Kulit putihnya dan mata merah atau biru membuat buaya putih “eksotis” dan “misterius”.
Albino vs Leukista: Apa bedanya? Buaya putih atau buaya bukan benar -benar tipe mereka sendiri, tetapi buaya umum dengan gangguan genetik. Ada dua jenis buaya putih:
1. Buaya Albino: Tubuh Anda tidak dapat menghasilkan pigmen sehingga kulit berwarna putih dan mata Anda merah karena pembuluh darah terlihat.
2: Leucist buaya: Kehilangan hanya beberapa pigmen sehingga kulitnya putih, tetapi mata Anda biru.
Langka dan eksotis
Pengumpan Putih yang sangat langka! Dipercayai bahwa hanya ada 100-200 buaya albinos di seluruh dunia dan bahwa ada lebih sedikit buaya leucist. “Sebagian besar dari mereka tinggal di penangkaran, seperti kebun binatang atau tempat wisata,” kata ahli reptil.
“Misteri” pengumpan putih di Floridaflorida adalah salah satu tempat yang Anda lihat langsung di allator putih. Beberapa tempat yang “pegang mereka” termasuk yang berikut:
– Gatorland, Orlando: Ada beberapa buaya albino dan buaya leucist di sini.
– Funspot America, Orlando Gator Spot: Orlando: Ada buaya leucist bernama Jeyan Kwok (yaitu “Giant Films”).
– Wild Florida, Kenansville: Ada dua buaya albino yang disebut Snowflake dan Blizzard dengan 4 “anak -anak” albino buaya.
Baca juga: Buaya virus tenggelam di Kalimantan karena seharusnya ditangkap, ini adalah seorang ahli
Mengapa buaya putih “sangat jarang”?
1. Faktor genetik: albinisme dan leucisme adalah gangguan genetik yang jarang.
2. Sulit untuk bertahan hidup: Warna putih membuat mereka “tersembunyi” dari predator.
“Daya tarik putih aligator putih tidak hanya ‘indah’, tetapi juga memberikan ‘genetika sains’ dan evolusi reptil.” Mereka juga menjadi ‘bintang’ di tempat wisata dan memiliki banyak penggemar media sosial, “kata Tamanmargasatwa, manajer.
Comments are closed