Banyak Anak Keluhkan Makanan MBG Tak Enak, PB IDI: Ini Teguran Keras Buat Ibu-ibu!

Jakarta, program makanan bergizi (MBG) tanpa cruzrojaayamonte.org disajikan, 6 Januari 2025. Menu, yang mengacu pada tarif hewan yang seimbang untuk buah. 

Namun, tidak ada beberapa anak yang keluhan bahwa menu makanan disajikan tidak enak. Terutama mereka yang memilih makanan, karena memecahkan nasi menjadi sayuran. Bagaimana Anda bisa mengalahkannya? Gulung untuk menemukan informasi lebih lanjut, biarkan!

Introcer PB IDI, Ph.D. Kata Tan Scot Yen, M.Hum, mengkonfirmasi bahwa sebenarnya ada beberapa anak yang mengeluh tentang menu nutrisi gratis ini. 

“Itu terjadi. Karena dia mengatakan kemarin bahwa ada seorang anak yang tidak suka makan dan bertanya kepada Prancis Prancis,” katanya di band media, di band media, pada hari Rabu, 8 Januari 2025.

“Kita tidak bisa melayani semua keinginan anak perempuan kecil. Namun, kita harus dapat melihat ini, bahwa generasi emas ini harus dicintai, perlu mengetahui makanan apa itu atau tidak, ‘dia pergi karena dia pergi karena dia pergi karena dia pergi karena dia karena dia pergi karena dia karena dia pergi karena dia pergi karena dia karena dia pergi karena dia pergi karena dia pergi karena makanan karena makanan karena makanan itu,’ . 

Menurut DR. Tan -a adalah kejadian ini juga merupakan pengingat bagi ibu sering menyediakan makanan yang terlihat lezat dan mudah dan mudah disajikan, tetapi tidak terlalu sehat untuk anak -anak.

“Ini juga merupakan peringatan kuat bagi para ibu, yang anak-anaknya baru saja belajar makan mpasi, jika barongko-bananas benar-benar lezat terhadap orang-orang Bugis,” katanya.

“Ada beberapa peristiwa anak -anak yang tidak suka, dan kemudian kita perlu melakukan yang terbaik. Tapi kita tidak bisa menyerah, jadi bayinya sama dengan tidak makan,” tegasnya. 

Dokter Tan juga mengatakan bahwa ahli gizi lokal harus mengambil peran dan memikirkan bagaimana anak -anak menginginkan dan suka makan sayuran.

“Sayuran tidak selalu terbukti, rumit, tomat ceri dan sayuran. Jadi bagaimana Anda dapat memilih sayuran yang bisa ia buang,” pungkas. 

Kata Moh Adib Adib Khumaid, sebuah tempat, dalam diskusi yang sama, PB IDI, menambahkan program makanan gratis ini juga ditinjau oleh pendidikan kedokteran. 

“Karena anak -anak memeriksa lebih banyak media sosial, jadi mereka akhirnya mencari. Ini bukan salah satu dari anak -anak, pada kenyataannya, kita semua salah. Administrasi lokal, dokter, mengatakan tanggung jawab,” katanya.

“Apa itu tanggung jawab? Dalam upaya mendukung makanan bergizi gratis, ia harus mengikuti upayanya untuk mendidik makanan bergizi dan sehat,” Dr. Menambahkan Adib. Ketum Kadin dan Luhut bertemu dengan MBG di Program Kesehatan Gratis Chamine, Anindy), Anindy), Anindya Baka Mete dengan Presiden Ekonomi Nasional Pandara Pandjaitan pada saat itu. cruzrojaayamonte.org.co.id 13. Februari 2025

CATEGORIES:

Lifestyle

Tags:

Comments are closed

Latest Comments

No comments to show.
PAY4D gbk99