Lipotan6c, Jakart Setiap Muslim yang meminta tentu berharap permintaannya akan segera disetujui oleh Allah SWT. Kacang yang ditawarkan untuk dimasukkan dalam hal yang berbeda dan terkait dengan urusan dunia dan ahirt.
Tetapi jika doa yang diminta belum terwujud, tidak perlu merasa kecewa. Mungkin terjadi bahwa Allah SWT memiliki rencana yang lebih baik atau menunda rumput pada waktu yang paling tepat. Sebagai usaha, seorang Muslim dapat ditanyakan pada waktu Mustarjaba, sehingga permintaannya disetujui lebih cepat.
Dalam salah satu kuliahnya, prajurit yang terkenal, Ustadz Das’ad, berbagi lima kali mustajab untuk berdoa, yang diyakini sebagai momen terbaik untuk meminta Allah SWT. Penjelasan berikutnya yang lebih lengkap adalah di bawah ini, yang dirangkum hari Rabu (19.3.2025).
Berikut ini adalah waktu pabrik mustajaba yang disarankan oleh Ustadz das’ad Latif. 1. Sepertiga terakhir malam itu
Suatu kali, Mustajab berdoa pada sepertiga terakhir malam itu. Menurut Ustadz Das’ad Latif, sepertiga terakhir malam antara 03.00-04.00.
Pada titik ini, umat Islam dapat menggunakannya dengan doa tengah malam jika mereka sebelumnya tidur lebih dulu. Kemudian donasi untuk Allah SWT. 2. Antara Adhan dan Iqomah
“Ketika masjid Adhan sedang menunggu waktu Iqomah, sekitar 5-10 menit, kalikan diri Anda. Karena antara Adhan dan Iqomas adalah waktu Mustajab untuk berdoa,” kata Dai Kondang dikutip dengan YouTube Das’ada Latif. 3. Setelah doa ASR sampai matahari terbenam mendekat
Ustadz Das’ad, setelah berdoa dari ASR, tidak segera pulang. Berdoa. Karena setelah ASR tiba sebelum Maghrib, salah satu waktu doa.
Dalam pernyataan lain, ketika doa harus ditanyakan setelah ASR, sebelum Maghrib tidak pada hari Jumat. Pernyataan ini, yang sekarang mengutip online, didasarkan pada hadis berikutnya.
Ital
Jadi pada hari Jumat, dua belas jam waktu bagi seorang pelayan Muslim untuk meminta sesuatu dari Tuhan pada saat itu, kecuali Tuhan menyetujui permintaannya. Kemudian cari waktu itu di akhir ASR. “(Tuan Abu Daud, Al-Nasa’i, Al-Hakim dan Al-BihaHaqi). 4. Di antara Khotbah Jumat
“Ketika pendukung menggambarkan khotbah pertama, ada istirahat untuk duduk sejenak, sekitar 1 menit, berdoa di sana. Dan ketika predator duduk untuk mendaki predikat lain dan kemudian berdoa karena itu adalah salah satu tempat untuk berdoa,” kata Ustadz Das’ad. 5. Setelah setiap doa lima kali
Ketika Mustajab adalah doa berikutnya, setelah setiap lima doa harian. Ustadz Das’ad menyarankan agar umat Islam membutuhkan waktu untuk meminta doa kepada Allah SWT pada saat itu.
Selain waktu Mustajab, beberapa praktik dapat memperkuat upaya kami sehingga doa dengan cepat disetujui.
1. Wahyu sebelum berdoa
Bersihkan alfabet Anda dan secara mental, membuat jantung Anda meriah dan tenang. Doa fisik dan mental suci akan lebih mudah diterima oleh Allah SWT. Kebersihan adalah bagian dari iman.
2. Facial Qibla
Dihadapkan dengan Qibl menunjukkan arah dan tujuan doa kami, yaitu Allah SWT. Ke arah Qibla, keseriusan kita menunjukkan dalam doa.
Dhikr ke -3
Dhikr sering dikaitkan dengan percepatan doa. Ketika Dhikr, kita mengingat Tuhan dan mendekati Dia. Karena itu, hati itu tenang dan banyak harapan, jadi doa lebih meriah. Namun, memberikan doa juga tergantung pada niat yang tulus, doa dan waktu yang tepat.
Ingat, Allah SWT selalu mendengar setiap doa. Tetap sabar dan tidak pernah putus asa. Keberhasilan doa juga tergantung pada berbagai faktor, termasuk niat yang tulus, kesabaran, tawakal (menyerah kepada Allah) dan kehendak doa yang sesuai dengan kehendak Allah.
Comments are closed