Pesawat Trigana Air Gagal Lepas Landas di Bandara Serui, Korban Luka Dibawa ke RSUD Serui

Kementerian Transportasi (Changhb) telah mengidentifikasi pesawat di LiPuter 6.com, Jakarta – Bandara Pappu Stevanas Rumbevas Serui. Banyak korban yang terluka dilarikan ke Rumah Sakit Umum Regional Seri (Rumah Sakit Regional Seri).

Direktur Penerbangan Sipil Jenderal Christie Enda Murne, yang gagal lepas landas, gagal lepas landas. Pesawat akan membawa 42 penumpang dan enam (6) kru di papan tulis.

“Semua penumpang dan staf dewan dijamin dengan informasi awal dewan. Beberapa terluka dan evakuasi saat ini sedang dibawa ke Rumah Sakit Regional Seri,” kata Christie dalam sebuah pernyataan pada hari Senin (9/9/2024).

Garis waktu pesawat mendarat di 10:19 dan 10.21 di East Indonesia. 10:35 tentang penerbangan taksi ke bandara Sentani Jayapura. 

Satu menit setelah satu menit, pesawat adalah 1200 m sampai landasan pacu 28.

“Saya telah memerintahkan kepala kantor UPBU Kelas III untuk terus memantau dan mengoordinasikan semua pihak yang relevan dalam proses perpindahan dan pengelolaan insiden tersebut.”

 

Sebelumnya, Triana Air diluncurkan pada 9 September 2024 di Kamanap Serui, Papua, 9 September 2024, dan enam anggota Triangle PK YSP ATR 42-500.

Wakil Manajer Wilayah Tripana Air Irvan Rochendi mengatakan bahwa Tripavana PK YSP ATR ATR 42-500 Airlines salah satu maskapai penerbangan 9 September 2024, 08,35 WHT pada hari Senin.

Lihat jumlah 41 orang dan jumlah anak-anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak dan jumlah anak, Kapten Khoran Sarvan, co-pilot ling, co-pilot lingga c burrama, fnnn, fnnn, fnnn, fnnn pewaris.

“Pada saat insiden dan korban, 42 penumpang dan enam staf ditambahkan,” kata Irwan.

Di sisi lain, tidak ada laporan tentang insiden atau penangguhan landasan pacu, kata kapten keamanan, keamanan dan kualitas (SSQ).

“Kami masih menunggu informasi percontohan, sehingga pesawat akan tergelincir,” katanya.

Komunikasi dengan Bandara Serui dan staf bandara sulit, sehingga penyebab kecelakaan itu tidak dapat diperoleh.

“Posisi pesawat di luar area bandara turun 20 meter dari mayat kiri selatan,” katanya.

 

 

Irwan, kondisi pesawat saat ini rusak parah oleh beban atau bagasi, berusaha terbang 270 kilogram 270 kilogram dan 2.000 kilogram BF.

“Kami berterima kasih bahwa tidak ada korban terlepas dari kerusakan besar, karena pesawat itu rusak parah,” katanya.

Irwan mengatakan bahwa negara dan otoritas regional tidak memberi tahu apakah 42 penumpang tidak diberitahu.

“Kami tidak memiliki informasi tentang apakah istri Penjabat Bupati dan Gubernur Penjabat Papua dari Kepulauan Yappen (Suzana Wanggai) masih berkomunikasi dengan staf,” katanya.

Tripana di Papua memiliki tujuh unit penerbangan di udara, salah satunya dalam kondisi baik, yang saat ini dalam bahaya.

CATEGORIES:

Bisnis

Comments are closed

Latest Comments

No comments to show.
PAY4D gbk99