Cakupan6.
BGN menekankan bahwa partainya tidak mengidentifikasi atau mengesahkan otoritas hukum dalam organisasi besar yang dibuat oleh Presiden Presiden Subiatho.
Recututtal disajikan oleh BGN Legal and Public Medical Breakes, Kombes Pol Luhammad Ihammad, S ..
“BGN tidak pernah menyediakan organisasi apa pun di organisasi mana pun yang terkait dengan sistem makan siang gratis. Klaim ini adalah informasi yang salah dan kekuatan untuk menyesatkan masyarakat,” kata Lare Wan pernyataan resmi yang disebutkan pada hari Jumat (12/27/202).
Kemudian Izan mengatakan dia khawatir tentang kehadiran kelompok yang berani.
“Ini tidak terbatas pada publik, tetapi juga membahayakan reputasi institusi kami. Hal -hal seperti itu tidak bisa kita tuju,” kataku.
Sebagai langkah penentu, BGN dengan Biro Hukum memastikan bahwa hal itu akan menyebabkan masalah bagi hukum.
“Kami tidak akan tetap diam, tindakan hukum diperlukan, sehingga tidak ada spesies keberanian untuk mengganggu nama lembaga hukum,” katanya.
Selain itu, BGN juga mengingatkan masyarakat untuk tetap terjaga dan mengkonfirmasi semua informasi, terutama atas nama lembaga pemerintah.
“Kami benar -benar berharap komunitas akan lebih kritis.
BGN menekankan bahwa partainya terus bekerja dengan program sesuai dengan aturan yang sesuai, memastikan bahwa pusat pusat dan integritas disimpan.
“Kami tidak akan bermain dengan kewajiban yang telah kami berikan,” kata Kombes Pol Lule I Wan.
Sebelum masalah banding, ada juga masalah tertutup yang terkait dengan sistem nutrisi gratis.
Salah satu sekolah dikatakan mengumpulkan dana tambahan untuk menjalankan program. Sehubungan dengan masalah ini, Iwan memberikan penjelasan.
Dia menekankan bahwa program itu benar -benar gratis dan tidak memiliki tanggung jawab orang tua.
“Sistem diet yang sehat tersedia untuk memastikan bahwa setiap anak Indonesia menerima pertumbuhan dan perkembangan orang Lewi.
Lea Wan Kombes ditambahkan, rencana diet yang sehat dirancang untuk tujuan kesetaraan dan ketersediaan, sehingga tidak ada siswa yang merasa berat atau sendirian.
“Kami memahami kekhawatirannya, dan, kami ingin memastikan program ini mengurangi tanggung jawab orang tua, bukan sebaliknya,” kata Kombes Lubu Wan.
Dijelaskan bahwa program yang ditetapkan oleh Presiden Indonesia Priboque Sunonto, adalah salah satu upaya strategi pemerintah untuk meningkatkan sumber daya manusia lebih awal.
BGN juga mengundang orang untuk segera melaporkan, ketika orang mencoba mendapat manfaat dari program ini.
“Kita harus mempertahankan integritas program, anak -anak kita, lebih baik di Indonesia,” katanya.
BGN terus memantau penggunaan program makanan sehat di Indonesia, untuk memastikan bahwa manfaatnya benar -kedengarannya seperti generasi kecil, tanpa hambatan.
Comments are closed