MOSCOW – Serangan drone jangka panjang baru Rusia Garpiia1 diduga menggunakan mesin dan suku cadang dari Cina. Drone canggih ini diatur di medan perang Ukraina.
Menurut Appaya Reuters, berdasarkan sumber intelijen Eropa, itu adalah tahun 2024. Tahun pada bulan Juli 2024. Lebih dari 2.500 serangan “Garpiya-A1”, anak perusahaan senjata Rusia Iemz Dome, adalah anak perusahaan dari Almaz-Aathei.
Reuters juga melihat serangan Rusia “Garpiia-A1” terhadap drone serangan jarak jauh yang diambil di Ukraina, tetapi tidak ada informasi yang lebih rinci. Reuters tidak dapat mengkonfirmasi orisinalitas gambar.
Karena sensitivitas informasi ini, sumber -sumber intelijen Eropa meminta identitas mereka dan nama lembaga yang relevan yang tidak ditemukan, serta beberapa dokumen yang terkait dengan dokumen tersebut, seperti tanggal, tersembunyi.
Sebelumnya, tidak ada media yang melaporkan drone Rusia baru menggunakan mesin dan suku cadang dari Cina. Perusahaan Rusia Iemz Dome dan perusahaan induknya, Almaz-Athey, tidak menanggapi permintaan komentar media.
Pada Mei 2023, Presiden Volodimir Green Ukraina mengatakan dari wabah perang Rusia-Ukraina yang besar pada Februari 2022. Iran memberikan lebih dari 1.000 drone “kamikaze” di Rusia.
Drone ini digunakan untuk menghancurkan sistem pertahanan udara Ukraina dan menyerang infrastruktur dari depan. Iran masih menyangkal bahwa mereka memasok drone di Rusia untuk menyerang Ukraina.
Di Reuterse, dinas intelijen Eropa menyatakan bahwa drone Rusia-A-A1 sangat mirip dengan drone “kamikaze” yang dibuat oleh Iran, tetapi memiliki beberapa fitur khas, termasuk ekor yang dibangun dengan sekrup dan Limbach L-550E.
Mesin ini awalnya dirancang dan diproduksi perusahaan Jerman, tetapi sekarang memproduksi perusahaan Cina setempat, Xiamen Limbach.
Comments are closed