LIPUTAN6.COM, Jakarta Jessica Sremandar, menyambut kelahiran anak ketiganya, seorang gadis kecil setelah dia menjalani proses kerja yang tidak mudah untuk pendarahan.
Momen ini beruntung bagi keluarga kecil Jessic dan suaminya Vincent Verhaag. Dengan kehadiran seorang gadis, Vincent mengatakan keluarganya sangat sempurna.
“Yang paling nyata, dua anak laki -laki, seorang gadis ketat, setuju. Mereka beristirahat terlebih dahulu, mereka santai terlebih dahulu,” kata Vincent Verhaag Dimint Doctor Benedict, yang mengambil alih pengiriman Jessice.
Vincent menambahkan bahwa mereka ingin menggunakan waktu dengan tiga anak untuk lebih fokus pada keluarga dengan keluarga: “Kami bepergian terlebih dahulu, kami menikmati hidup terlebih dahulu.”
Dokter Benediktus memberikan pandangannya dari sudut pandang medis. Menurutnya, tiga anak, berusia 36, lebih dari cukup, terutama di Jakarta, yang kadar kesuburannya biasanya rendah.
“Ketika saya berusia 36 tahun, seorang anak lebih dari cukup. Kita tahu bahwa hanya ada tiga anak yang memiliki dua anak di Jakarta yang jarang, jarang,” kata dokter.
Dia menambahkan bahwa jarak ideal untuk kehamilan berikutnya adalah dua tahun. Namun, jika Jessica telah menambahkan anak -anak di masa depan, banyak hal harus diperhitungkan.
“Jika Anda hamil lagi pada usia 38, kelahiran, ketika Jessica berusia 39 tahun, itu berarti Jessica kemudian, ketika anak nomor 4 menyelesaikan sekolah dasar.
Vincent mengulangi keputusannya untuk tidak menambahkan anak lagi. “Ya, tiga sempurna, kamu bisa berjalan -jalan, menikmati hidup,” katanya sambil tertawa.
Warga juga dapat memahami dan menyetujui pendapat Vincent Bela. Banyak yang curiga bahwa Vincent juga mengalami trauma karena pendarahan istrinya.
“Vincent sudah takut pendarahan,” kata pengguna internet.
“Mungkin Bang Vincent mengalami trauma oleh Yak, lihat makan sampai GT ditembakkan,” kata warga negara lain.
“Suami bahasa mengalami trauma ketika dia melihat pertarungan pengantin pria melawan anak ketiga. Suamiku hanya takut bahwa seorang anak 3 sudah cukup steril karena dia takut mengakui warna fisik pengantin pria, wanita itu tidak bisa berbahaya,” katanya.
Comments are closed