Mercy Bagong, Truk Legendaris yang Pernah Dirakit di Tanjung Priok

JAKARTA – Truk adalah salah satu kendaraan yang paling berguna untuk mengangkut berbagai kebutuhan kehidupan manusia. Sejak zaman kuno, perannya sangat penting bagi pertumbuhan ekonomi negara.

Salah satu truk yang telah disiarkan di Indonesia sejak tahun 1960 -an, juga hari ini menggunakan Mercedes Benz L911 atau dikenal sebagai NonNG/Bagong Rahmat berdasarkan penampilan truk.

Truk ini dibandingkan dengan boneka Jawa, Bagong, yang memiliki mata besar dan digambarkan maju dengan dagunya. Nonn ang dibandingkan dengan dahi luas seseorang berdasarkan bentuk atap lebar.

Truk yang dibuat oleh produsen Jerman pertama kali dibangun pada tahun 1959 sebelum mengendalikan jalan -jalan Indonesia

Jauh sebelum Mercedes-Benz El Series keluar, truk Mercy memiliki hidung yang panjang dan tidak dapat memuat lebih banyak transportasi. Jika Anda ingin memperluas daya dukung Anda, Anda harus memotong NOR untuk mencocokkan kontrol.

Ini dikendalikan oleh panjang maksimum truk di bawah kendali Strasenwerkehs-Julasangs-Rorde (STV Z). Kendaraan bermotor di Jerman hanya diizinkan memiliki panjang paling 18 meter.

Pada tahun 1955, Mercedes-Benz mengeluarkan truk tanpa hidung yang digunakan seperti kebanyakan truk saat ini. Ini berhasil meningkatkan daya dukung, tetapi kabin menjadi sempit dan terlalu banyak dalam memelihara mesin.

Karena mesin tetap harus terlebih dahulu membuka kursi, karena paten tidak dapat terbuka sebagai modern. Ini telah membuat insinyur Mercedes-Benz mempertimbangkan lagi membuat truk lebih efisien.

Akhirnya, pada tahun 1958, El Series memiliki tugas berat yang panjang dan misi tingkat menengah pada tahun 1959. Ini memiliki nama panggilan yang disebut Kurjouber, yang berarti “truk ledakan pendek”.

CATEGORIES:

Otomotif

Comments are closed

Latest Comments

No comments to show.
PAY4D gbk99