LIPUTAN6.com, Jakarta – XL Axiata dan Smartfren telah berkomitmen untuk bergabung dengan satu entitas. Kemudian, dua perusahaan operator seluler akan meleleh di perusahaan bernama XLSmart.
Menurut Direktur Presiden Smartfren Merza Fachys, XL Axiata dan Smartfren adalah acara sejarah untuk industri telekomunikasi Indonesia. Karena konsolidasi operator sel ini adalah sesuatu yang telah dicari sejak lama.
“Ini adalah perpaduan yang merupakan acara sejarah untuk industri telekomunikasi Indonesia. Oleh karena itu, kami memiliki acara besar yang telah dicari sejak lama, kombinasi konkret industri,” katanya pada konferensi pers di Jakarta, Kamis (12 Desember 20124).
Merza mengatakan gagasan kombinasi operator seluler memang dimulai setelah kepemimpinan Menteri Komunikasi Rudiiantara.
Pada saat itu, Rudiiantara mengatakan bahwa ia ingin beberapa kali bahwa Indonesia memiliki tiga atau empat operator telekomunikasi.
“Mudah -mudahan, perjanjian ini akan menjadi indikasi konkret konsolidasi sel seluler Indonesia,” lanjutnya.
Selain itu, fusi ini akan terus mempertahankan produk yang tersedia dengan tiga merek. XL Axiata memiliki XL dan Axle dan Smartfren juga dianggap sebagai produk.
Selain itu, Merza mengatakan bahwa keberadaan ketiga operator ini juga telah membuat kompetisi industri telekomunikasi Indonesia kompetisi kesehatan. Saya berharap perubahan digital lebih mudah dan cepat tercapai.
“Akhirnya, industri ini lebih fokus pada peningkatan kualitas, meningkatkan layanan. Konsumen yang mendapat manfaat lebih banyak,” katanya.
Informasi lebih lanjut PT XL Axiata TBK, PT Smartfren Telecom TBK dan PT Smart Telcom telah mencapai kesepakatan untuk terhubung ke satu entitas.
Lebih dari 104 triliun fusi telah menyebabkan operator telekomunikasi baru yang disebut Pt Xlsmart Tehahter TBK (XLSMART).
Comments are closed