Pemda Harus Genjot Inovasi Pembangunan Berkelanjutan Demi Jaga Ekonomi

Lutan6.com, pemerintah daerah Jakarta, diminta untuk lebih meningkatkan inovasi dalam pembangunan berkelanjutan. Ini dianggap mampu mempertahankan tingkat ekonomi di masa depan.

Wakil Presiden Mayruf Amin telah menyampaikan tujuan untuk tujuan pembangunan berkelanjutan (CRD) sebagai kebutuhan yang dipenuhi di masa depan.

“Saya harus mengingatkan Anda bahwa Tsur bukan hanya masalah mencapai tujuan, tetapi juga pertanyaan untuk menciptakan masa depan yang lebih adil dan lebih berkelanjutan,” kata Wakil Presiden Mayruf Amin dan mengutip penjelasan resmi pada hari Senin (10 Juli 2024).

Sementara itu, presiden Pt -vometter Indonesia, Sandri Pasambun, telah mempelajari pemerintah daerah, yang juga menarik perhatian pada aspek -aspek ini. Salah satu pencapaian CUS juga mencakup gerakan Indonesia terintegrasi (I-SIM) untuk kota.

“Di berbagai bidang, beberapa kerja sama dalam percepatan pencapaian TPB/SDG di Indonesia berlanjut, dan kekuatan pendorong paling penting dalam mempercepat pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (CRD) pada tahun 2030,” kata Sandri.

Menurutnya, inovasi pembangunan berkelanjutan akan memiliki efek positif pada berbagai aspek. Termasuk lingkungan, sosial, untuk ekonomi.

“Kami percaya bahwa kewajiban ini akan memiliki dampak positif pada semua aspek pembangunan berkelanjutan, seperti lingkungan, sosial, ekonomi dan manajemen untuk menciptakan masa depan yang lebih stabil dan integratif untuk generasi mendatang,” kata Sandra. Inisiatif depan

PT Indonesia juga menyambut sejumlah inisiatif yang dibuat oleh otoritas kota di Indonesia. Setidaknya ada 3 inovasi yang dianggap sebagai terobosan terbaik.

Pertama, ada inisiatif kerja dari otoritas kota Surabay, berhasil penilaian tertinggi. Mengikuti dia, Super Tangerang Live Super di Tangngng, dan inovasi kulit telur diinovasi oleh bubuk kalsium Tingi Tingi.

 

Program intensif yang melebihi bantuan kemiskinan dan meningkatkan pekerjaan melalui intervensi dan pembuangan limbah karyawan yang memberikan prioritas pada sinergi antar sektor di Surabaya.

Ivan Uakhudrazhat, Kepala Badan Pengembangan Kota, Penelitian dan Pengembangan Kota Surabaya, mengevaluasi inisiatif kota-kota I-SIM sebagai forum untuk mengungkapkan langkah-langkah dan kerja sama dalam menanggapi panggilan otoritas kota melalui pendekatan yang panjang.

“Kami sekali menghargainya untuk membantu kami menunjukkan segala sesuatu yang dilakukan orang, bagaimana kami bekerja dalam sinergi antar sektor, sehingga kami dapat terus mengelola Surabaya dengan kerja sama timbal balik,” katanya.

CATEGORIES:

Bisnis

Comments are closed

Latest Comments

No comments to show.
PAY4D gbk99