Jakarta, cruzrojaayamonte.org – Sangat normal untuk membawa air minum saat mengemudi menggunakan mobil, terutama jika perjalanannya cukup jauh. Ini tidak hanya membawa jus mineral dalam botol, karena cukup praktis dan dapat segera dibuang.
Namun, jus mineral pendukung di dalam mobil ternyata memiliki bahaya yang tidak diketahui bagi banyak orang. Faktanya, Departemen Pemadam Kebakaran Negara Bagian AS (DAMAR) mengeluarkan peringatan tentang masalah ini.
David Richardson, salah satu petugas Damkar, mengatakan bahwa ketika ada panas yang berlebihan, air dalam paket plastik bisa memanas dan menyebabkan api muncul. Karena botol minuman terbuka.
“Ketika sinar matahari tiba, botol -botol plastik dapat bergerak sebagai kaca pembesar dan cahaya, kata Ric Richardson pada hari Selasa, 3 September 2024 dari cruzrojaayamonte.org Automotive of thePhtime.
Richardson mengklaim bahwa dia mengalaminya. Di kursi mobil, ia menemukan dua titik hitam yang tidak jauh dari jus mineral baru yang ia masukkan.
Orum Saya mencoba meletakkan tangan saya di bawah botol dan sangat panas, ”katanya.
Menurut data yang dilakukan selama pengujian, botol air plastik di kabin dapat mencapai 121 derajat Celcius. Untuk alasan ini, disarankan agar pemilik mobil tidak meninggalkan jus mineral dalam paket plastik di area yang dikenakan sinar matahari langsung.
Jika Anda dipaksa, pemilik dapat meletakkan air mineral di bawah kursi dan menutupinya dengan benda -benda lain yang dapat memungkinkan handuk atau air terpapar sinar matahari. Dengan demikian, potensi kebakaran mungkin sedikit tertekan. Periksa harga di International Motor Show di Indonesia atau IMS 2025, untuk mencari kotak atap mobil untuk hocomping Lekbaran di IIM 2025, salah satunya memiliki beberapa opsi untuk kotak atap dari merek Jawsport. cruzrojaayamonte.org.co.id 18 Februari 2025
Comments are closed