Coverage6.com, Jakarta Ustaz Felix Sadiuwui telah menyatakan doa untuk memberikan kebiasaan untuk memberi dan menerima bantuan gratis. Menurutnya, bantuan berlanjut tanpa upaya penerima untuk memiliki dampak negatif pada psikologis.
Dia menekankan pentingnya memilih dan memberikan kebijaksanaan untuk menghindari menghancurkan hati orang untuk bekerja dan mencoba.
“Tidak baik ketika orang mendapatkan bantuan secara teratur karena setiap bantuan, termasuk Blott atau Bantuan, di media sosial mulai hari dalam seminggu (12/08/2024).
Sailiw Felix juga menyebutkan pidato yang menggambarkan sampel respons bantuan manusia biasa.
“Jika kamu mencintai mereka sekali, mereka akan bersyukur. Jika kamu mencintai mereka dua kali, mereka akan merasa normal. Jika mereka diharapkan,” katanya.
Ustaz Felix mengakui bahwa pengalaman itu telah mengalami pengalaman pribadi. Situasi telah belajar memberinya bijaksana dalam memberikan bantuan.
Saya punya beberapa kali sehari jadi saya mencoba untuk berterima kasih dan menjadi bijak, karena bukan itu yang Anda berikan kepada orang -orang. “
Mereka membuktikan bahwa pendidik lebih penting daripada tubuh. Menurutnya, emosional pendidikan, ini, dapat menciptakan pemahaman dan tanggung jawab.
“Jika kami telah berhasil mengajar orang lain dengan psikologis, mereka akan bersyukur bahwa kami akan memberi Anda beberapa kali,” katanya.
Sudut pandang dipercaya dalam diskusi media sosial bahwa banyak jerat setuju dengan penjelasan UStaz Felix Saiuw.
Pemain internet mengatakan: “Pycology … Philippi benar … Ini adalah ilmu pelatihan psikologis. Terakhir dengarkan.”
“Oke, tetapi tujuannya adalah untuk bantuan sosial yang tidak melindungi Mifetah,” kata Waant.
Anda benar dan membantu tumbuh, malas, tidak ada pekerjaan yang lebih baik …
Comments are closed