Republic.co.id, Jakarta -hydrokuinone, sebuah bahan kimia, yang sering ditemukan dalam produk pemutihan kulit, telah diperdebatkan. Meskipun dikatakan dapat menghilang bintik -bintik hitam dan menerangi kulit, penggunaan hidrokin jangka panjang dan pada tingkat tinggi sebenarnya dapat menyebabkan risiko kesehatan yang parah, salah satunya adalah potensi kanker.
Spesialis kulit dan genital di Universitas Indonesia, Dr. Adhimuct T Sampurna SPKK, mengatakan bahwa penggunaan hydroceinon tingkat tinggi dapat memiliki efek jangka panjang, salah satunya adalah potensi kanker. “Efek jangka panjang dari hiperpigmentasi paradoks (gurita eksogen), risiko toksisitas (keracunan) dan risiko atau potensi kanker,” kata Adhi dalam (28/09/2024) pada Jumat malam.
Adhi mengatakan batas maksimum hydrocacuin (HQ) pada kulit adalah 2 %, tetapi seharusnya belum digunakan dalam jangka panjang dan harus berada di bawah pengawasan dokter. Meskipun konsentrasi yang lebih tinggi hingga empat persen atau lebih biasanya diberikan hanya dengan meresepkan dokter.
Adhi menjelaskan bahwa bahan hidrokutan umumnya digunakan dalam produk perawatan kulit atau kulit untuk menerangi kulit dan menghilangkan bintik -bintik hitam. “Hydruinona bekerja dengan mencegah enzim yang berperan dalam memproduksi melanin, yang merupakan pigmen yang memberikan warna kulit. Produksi melanin berkurang, membantu menutupi atau menghilangkan hiperpigmentasi,” katanya.
Kulit hidruinonik juga biasanya memberikan efek kulit, seperti menghilangkan bintik -bintik hitam, molase atau bintik -bintik abu -abu di pipi, bekas luka, atau bintik -bintik jerawat karena pameran sinar matahari UV. Tetapi penggunaan hidrokit pada waktu tertentu dapat memiliki efek negatif pada wajah, terutama jika levelnya berlebihan.
Adhi mengatakan bahwa segera, kulit bisa teriritasi, kemerahan atau menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. “Penggunaan hidruinonik jangka pendek adalah kemarahan kulit, merah, kulit kering mengelupas, peningkatan sensitivitas terhadap sinar matahari, dermatitis kontak alergi,” katanya.
Inilah sebabnya mengapa penting untuk menemukan kulit yang aman dan tidak memiliki kandungan hidrokutina. Fitur produk dengan hidrokutina yang dapat dipertimbangkan ditinggalkan dalam reaksi teroksidasi, sehingga warnanya berwarna coklat.
Comments are closed